struktur bumi

 

4 Lapisan Penyusun Bumi dan Karakteristiknya, IPA Kelas 8 SMP




GridKids.id - Artikel Belajar dari Rumah (BDR) kali ini kamu akan diajak masuk ke materi IPA Kelas 8 SMP Bab 6 tentang Struktur Bumi dan Perkembangannya.

Dalam buku materi IPA Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka Terbitan Kemdikbud, hlm. 174-179 membahas tentang karakteristik lapisan Penyusun Bumi.

Sebagian besar pemandangan alam yang kita nikmati di depan mata kita adalah bentuk perubahan yang terjadi pada Bumi kita.

Perubahan pada bentang alam terjadi karena adanya tenaga pembentuk Bumi atau yang disebut juga sebagai tenaga geologi.

Tenaga ini dibagi menjadi dua macam yaitu tenaga eksogen yang berasal dari luar Bumi, seperti pelapukan, pengikisan, dan pengendapan.

Lalu, ada juga tenaga endogen yang berasal dari dalam Bumi yang meliputi tektonisme dan vulkanisme.

Berikutnya akan dijelaskan satu persatu tentang lapisan penyusun Bumi dan karakteristiknya. Yuk, simak sama-sama uraian lengkapnya di bawah ini, Kids.

Bagian-Bagian Penyusun Lapisan Bumi

1. Kerak Bumi

Kerak Bumi merupakan lapisan yang paling tipis dibandingkan lapisan-lapisan Bumi lainnya.

Kerak Bumi terdiri atas tanah dan batuan yang mudah pecah dan mengandung beragam unsur kimia, seperti oksigen, silikon, besi, alumunium, kalsium, magnesium, juga natrium.

Selain itu, lapisan Bumi yang satu ini juga memiliki kandungan batuan berharga seperti emas, perak, platinum, atau karbon dalam bentuk berlian dan grafit.

Lapisan kerak Bumi terbagi menjadi dua jenis, yaitu kerak Benua (ketebalan 30-70 km) dan kerak Samudera (6-11 km).

Lapisan kerak Bumi ini merupakan lapisan yang paling kurang rapat yang punya massa jenis terendah dibandingkan lapisan Bumi lainnya sehingga lapisan ini ada di bagian paling atas.

Suhu Kerak Bumi bervariasi yang jika digali makin dalam maka suhunya akan makin tinggi atau panas.

2. Mantel Bumi

Lapisan mantel Bumi adalah lapisan yang paling tebal dengan ketebalan mencapai 2.900 km dan menjadi lapisan yang paling berat juga.

Mantel Bumi terdiri dari dua lapisan, yaitu mantel luar (ketebalan 35-410 km) dan mantel dalam (410-2.900 km),

Lapisan mantel luar dan kerak Bumi membentuk litosfer dengan suhu sekitar 250 derajat Celcius.

Lapisan mantel berbentuk padat dan terdiri dari batuan-batuan silikat yang mengandung besi dan magnesium yang mudah bergerak di bagian mantel dalam.

Suhu mantel Bumi yang sangat tinggi yaitu 2.500 derajat Celcius membuat materi padatan di dalamnya mudah bergerak karena logam-logam yang berbentuk cair.

3. Inti Luar Bumi

Berbeda dengan kerak dan mantel Bumi, lapisan inti luar adalah satu-satunya lapisan yang terdiri dari cairan yang pekat atau magma.

Enggak ada kandungan air di lapisan Bumi ini, karena cairannya terbuat dari lelehan besi dan nikel setebal 2.900-5.100 km.

Suhu di lapisan inti luar Bumi berkisar antara 3.800-6.000 derajat Celcius.

4. Inti Dalam Bumi

Lapisan inti dalam Bumi punya suhu yang paling tinggi dibanding lapisan Bumi lainnya, yaitu 5.000- 7.000 derajat Celcius.

Ketebalan antara 5.100 - 6.400 km dengan kandungan besi, nikel, belerang, karbon, oksigen, silikon, dan kalium.

Enggak seperti inti luar yang berbentuk cairan, inti dalam berbentuk padat karena tekanannya sangat tinggi di lapisan Bumi yang satu ini.

0 komentar